Memahami Bagaimana Sistem Tarif Pulsa Bekerja Di Berbagai Negara

Sering melakukan perjalanan ke luar negeri namun tidak terkoneksi wifi? Kalau kamu mengalami hal itu, tentu ini akan menjadi sesuatu yang buruk karena pulsa yang kamu isikan akan terpakai lebih cepat sehingga menjadi lebih boros. Kamu wajib mengetahui sistem tarif di negara tempat kamu berkunjung. Karenanya, kamu juga harus paham mengenai sistem roaming agar menghindari pemborosan pulsa. Dalam artikel ini Jalur Pulsa akan mengajak kamu untuk menyimak informasi terkait dengan roaming. Baca sampai tuntas, yuk!

Cara Sistem Tarif Pulsa Bekerja di Berbagai Negara

Sebelum membahas lebih lanjut terkait sistem tarif pulsa di luar negeri, kamu perlu ketahui lebih dulu mengenai apa itu roaming. Roaming adalah ukuran konektivitas internet seluler, roaming data berfungsi ketika pengguna ponsel berada di luar jangkauan atau tidak dapat terhubung ke jaringan. Contohnya jika pengguna berada di luar negeri saat masih menggunakan penyedia jaringan domestik. Jaringan seluler tidak akan dapat menjangkau ke negara tersebut, sehingga dalam situasi ini ponsel kamu akan secara otomatis mencari jaringan lain di sekitar lokasi kamu. Istilah roaming sendiri sangat dikenal dan banyak menjadi sahabat sekaligus juga musuh untuk pengguna layanan seluler yang sering bepergian ke luar negeri.

Penyedia layanan telekomunikasi lokal atau nasional kamu biasanya akan bekerja dengan penyedia telekomunikasi lokal yang ada di negara tempat kamu berkunjung, sehingga penyedia yang kamu pakai akan secara otomatis mengaktifkan kemampuan roaming. Biaya yang harus kamu keluarkan untuk dapat menggunakan data roaming sangat bervariasi, tergantung dari provider internet yang kamu gunakan. Dan biaya yang dikeluarkan sebenarnya sebanding dengan kebutuhan kamu, lho. Jika kamu ingin mendapatkan harga yang lebih murah, kamu bisa mencoba aktifkan paket roaming yang ditawarkan oleh provider kamu. Dengan begitu biaya roaming data tidak akan dipotong langsung dari pulsa kamu nantinya. Tak hanya itu, paket data pun harus dibeli. Jika tidak, roaming data tidak akan diaktifkan.

Lain halnya apabila provider yang kamu gunakan memiliki kerjasama dengan provider lokal negara tersebut. Kamu akan bisa menggunakan provider partner itu dalam melakukan akses internet, namun kamu akan dikenai biaya tambahan di luar paket data yang sudah kamu miliki sebelumnya. Biaya tambahan ini biasanya harus dibayar dimuka, bisa dengan mata uang negara yang kamu kunjungi atau dengan mata uang Rupiah. Berikut ini kami ambil contoh cara aktivasi paket roaming data pada salah satu provider dalam negeri yakni Telkomsel:

Cara mengaktifkan paket roaming Telkomsel bisa dilakukan via UMB dan aplikasi MyTelkomsel seperti di bawah ini:

Aktivasi via UMB 

  • Akses UMB dengan kode dial ke *266#
  • Lalu pilih menu “1. RoaMAX (up to 100GB)”.
  • Kemudian pilih paket roaming negara tujuan
  • Terakhir, kamu bisa konfirmasi aktivasi paket RoaMAX lewat aplikasi My Telkomsel.

Konfirmasi Aktivasi Paket RoaMAX

  • Buka aplikasi My Telkomsel kamu
  • Pilih menu ‘Belanja’ > pilih ‘Luar Negeri’ > Pilih negara tujuan > pilih paket roaming yang diinginkan
  • Lalu, lakukan konfirmasi aktivasi paket RoaMAX.
  • Bagi kamu pelanggan Simpati, Kartu As, dan Loop, kamu bisa membeli Paket RoaMAX
  • Dan untuk pelanggan prabayar Simpati, Kartu As, serta Loop dapat melakukan pembelian Paket RoaMAX mulai tanggal 15 Desember 2019. Kamu bisa menikmati akses internet hingga 100GB dengan harga mulai dari Rp150.000 di berbagai negara Asia, Australia, Eropa, Amerika Serikat, dan Kanada.

Demikian artikel mengenai cara memahami bagaimana sistem tarif pulsa bekerja di berbagai negara yang akan sangat berguna bagi kamu yang sering roaming. Yuk, bagikan artikel ini ke teman-teman dan rekan kamu melalui media sosial yang kau punya supaya mereka ikut merasakan manfaatnya. Isi ulang pulsa juga bisa kamu lakukan lewat Jalur Pulsa, lho. Unduh aplikasinya di Play Store dan dapatkan harga terjangkau serta proses yang cepat. Terima kasih.