Siapapun kini bisa berbisnis. Tidak perlu bisnis besar, bisnis kecil-kecilan pun jika ditekuni dengan benar akan sangat menguntungkan. Salah satunya yaitu bisnis isi ulang pulsa. Meski bisnis ini sudah marak dilakukan banyak orang bahkan sebelum berkembangnya teknologi smartphone seperti sekarang ini, namun bisnis isi ulang pulsa nyatanya masih belum ditinggalkan seratus persen terutama di daerah-daerah kecil atau pedesaan. Yuk, cari tahu lebih banyak tentang bisnis isi ulang pulsa dengan modal yang minim namun untung melimpah melalui artikel ini!
Menjalankan Bisnis Isi Ulang Pulsa Modal Kecil
Bisnis pulsa sejak dahulu sebetulnya cukup menarik. Kamu tidak memerlukan banyak modal dan siapapun bisa menjalankan bisnis ini, bahkan anak sekolah sekalipun. Yang terpenting, kamu punya gadget untuk menjalankan operasional penjualan setiap harinya. Sebagai bisnis, penjualan pulsa memiliki skema yang unik dalam mendapatkan keuntungan, lho. Nah, jika kamu tertarik menjadi agen pulsa, sebaiknya kamu bisa terlebih dahulu memahami skema tersebut. Jangan sampai kamu memulai usaha tanpa mengetahui cara terbaik mendapat keuntungan.
- Pemilihan Distributor untuk Bisnis Pulsa yang Tepat
Cara menjual pulsa bagi pemula supaya bisa sukses walaupun modal yang digunakan sedikit adalah dengan kamu memilih distributor yang berkualitas dan tepat. Karena ada banyak sekali agen distributor pulsa di pasaran sana. Kamu bisa melakukan survei dahulu secara offline atau mencari review di internet sebanyak mungkin. Periksa apa saja produk yang ditawarkan, seperti pulsa regular, kuota internet, token listrik, dan lain sebagainya. Layanan mereka harus bagus terutama saat menghadapi komplain dan mereka juga tidak terlalu sering mengalami gangguan. Sebab apabila distributor sering terganggu, kamulah yang akan menerima keluhan dari pelanggan kamu nantinya. Dan yang tak kalah penting, pastikan distributor tersebut memberikan harga jual yang bisa memberi kamu keuntungan.
- Menentukan Harga Penjualan Pulsa Secara Tepat
Selanjutnya adalah menetapkan harga. Penetapan harga ini bisa disesuaikan dari harga yang kamu peroleh dari distributor dan setelah melihat kondisi harga di pasaran juga. Jangan lupa cek harga yang diberlakukan oleh para kompetitor. Menetapkan harga terlalu tinggi akan berisiko kesulitan mendapat pelanggan, lho. Namun jika harga terlalu murah akan membuat kamu sulit mendapat keuntungan. Tidak ada salahnya menjual dengan harga murah selama keuntungannya masih kamu peroleh dengan masuk akal.
- Penyediaan Banyak Brand Operator Seluler
Sebagai agen pulsa, kamu harus memastikan bahwa kamu juga menyediakan berbagai jenis operator telekomunikasi yang ada di Indonesia. Dengan begitu, masyarakat bisa membeli pulsa untuk segala operator sehingga tidak beralih ke kompetitor kamu.
- Hindari Pembeli untuk Berutang
Jumlah transaksi menentukan jumlah keuntungan. Contohnya, kamu menetapkan keuntungan sebesar Rp1.000 pada setiap satu transaksi, lalu kamu berhasil melakukan 150 transaksi per hari, maka penghasilan per bulan kamu adalah Rp1.000 x 150 x 30 dengan hasil Rp4.500.000. Coba bandingkan dengan keuntungan sebesar Rp2.000 setiap satu transaksi dan dengan penjualan yang lebih sedikit seperti hanya 50 transaksi. Contohnya penghasilan per bulan kamu adalah Rp2.000 x 50 x 30 dengan hasilnya Rp3.000.000. Jadi, memang lebih baik kamu menjual pulsa dengan nominal kecil namun dengan transaksi yang banyak daripada nominal besar tapi transaksinya sedikit. Selain harga, hal lain yang perlu kamu perhatikan yaitu menghindari kebiasaan memperbolehkan pembeli berutang. Meski kelihatannya sepele, hal ini sering membuat bisnis pulsa sulit mengalami kemajuan. Banyaknya pembeli yang berutang tersebut, membuat agen pulsa tidak dapat memutar modal untuk berjualan kembali. Saat deposit habis, maka tidak bisa melakukan pengisian deposit dengan maksimal karena sebagian modalnya belum kembali, serta keuntungan pun bisa semakin merosot. Jadi, pikirkan poin ini baik-baik, ya.
- Punya Konter Belakangan, Online Saja Dulu
Di era saat ini, semua bisnis bisa dijalankan di rumah selama memiliki smartphone yang memudahkan transaksinya. Kamu bisa menjual pulsa secara online dengan hanya memasang spanduk di beranda rumah, misalnya. Cara jual pulsa online tersebut bisa memanfaatkan mobile banking, aplikasi distributor pulsa, atau bisa juga marketplace. Ada banyak diskon yang bisa kamu peroleh sehingga keuntungan tidak hanya didapat dari harga beli dan harga jual, tetapi dari diskon atau cashback atau reward yang diberikan distributor.
- Pemasaran yang Sering
Dan terakhir namun cukup penting yakni pemasaran, karena penjualan pulsa perlu didukung dengan adanya promosi, sama dengan bisnis lainnya. Dalam memasarkan penjualan pulsa, kamu perlu membuat spanduk yang bisa diletakkan di teras rumah kamu. Meski tak ada kios, minimal tetangga-tetangga kamu akan melihat dan sadar bahwa kamu memiliki jasa pembelian pulsa dan ini akan sangat berguna jika orang-orang yang tinggal di sekitarmu membutuhkan pulsa dengan cepat dan mendadak. Dengan begitu, potensi keuntungan yang akan kamu dapat bisa menjadi lebih besar, lho! Yuk, mulai bisnis pulsa kamu sekarang juga!
Nah, itu dia cara untuk menjalankan bisnis isi ulang pulsa dengan modal yang kecil bagi kamu yang tertarik untuk membuka usaha ini. Supaya orang lain juga mendapatkan manfaat informasi yang sama, kamu bisa membagikan artikel ini lewat media sosial yang kamu punya, lho! Jangan lupa kunjungi Jalur Pulsa guna memperoleh artikel-artikel menarik lainnya seputar teknologi telekomunikasi di Indonesia. Terima kasih.